Jumat, 18 Mei 2012

Tiada Yang Mustahil Bagi Allah


 

Kej 18:1-15
Adakah sesuatu apapun yang mustahil untuk Tuhan?
Adalah mudah bagi kita untuk mempercayai hal-hal yang wajar terjadi dalam hidup ini. Tetapi akan sangat sulit ketika kita harus mempercayai sesuatu yang tidak biasa. Bagi Abraham dan Sara, menantikan janji Allah untuk memiliki keturunan menjadi semakin sulit dipercayai ketika usia mereka sudah semakin tua. Itulah sebabnya dikatakan, Sara tertawa dalam hati menanggapi ucapan tamu yang datang, yang mengatakan tahun depan mereka sudah memiliki anak. Abraham bahkan telah menerima usul Sara untuk mengambil Hagar pembantunya sebagai istri. Semua itu mereka lakukan karena tampak mustahil untuk menerima janji Allah dalam hidup mereka.
Warren McDonald adalah seorang pendaki gunung yang sangat berpengalaman. Suatu hari dia mendapat kecelakaan, kedua kakinya tertimpa batu gunung seberat 2 ton. Akibatnya, kedua kakinya harus diamputasi. Dia memakai kaki palsu dan harus berjalan menggunakan tongkat. Tetapi keinginannya untuk mendaki gunung tidak pernah pudar. Seseorang mengatakan kepadanya, tidak ada yang mustahil bagi Allah jika engkau meminta kepada-Nya. Warren mulai berdoa meminta kepada Tuhan agar ia dapat mendaki gunung kembali.
Sesuatu yang sangat sulit dimengerti, tetapi Warren tidak pernah putus asa untuk meminta kepada Tuhan dan terus berlatih dengan kaki palsunya. Guinness Book of Record mencatat Warren McDonald sebagai orang pertama yang mendaki gunung dengan kaki palsu, karena dia dapat menaklukkan Gunung Kilimanjaro di Afrika. Sebuah prestasi fenomenal dari seorang yang mau mempercayai hal yang mustahil dapat dia terima dari Tuhan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

##jangan Sampai ktinggalan##